Bimmer.ID — Untung tak dapat diraih, malang tak dapat ditolak, itulah yang dialami Bryan Kiefer saat BMW M3 1.000 HP kesayangannya hilang dicuri orang.
Youtuber sekaligus pemilik bengkel Kies Motorsports di West Virginia, Amerika Serikat, itu tertipu oleh seseorang yang membeli mobilnya dengan cek palsu.
Dalam narasi video yang diunggah Kiefer di akun YouTube Kies Motorsports, ia menyebutkan bahwa awalnya ia berniat untuk menjual BMW F80 M3 miliknya.
Mobil ini telah dimodifikasi sedemikian rupa hingga memiliki tenaga sebesar 1.000 HP dengan menghabiskan total biaya sebesar US$175.000 (sekitar 2,7 miliar).
Tak lama setelah diiklankan, datanglah seorang bernama ‘John Clay’ yang hendak membeli mobil berwarna Ferrari Red itu.
Setelah menyepakati harga di angka US$75.000 (Rp1,2 miliar), Clay langsung membayar dengan cek.
Untuk memastikan keaslian cek itu, Kiefer lantas pergi ke bank yang kemudian menerima konfirmasi bahwa cek itu sah.
Kiefer kemudian mendepositokan uang itu ke rekeningnya. Setelah yakin dengan pembayaran, ia kemudian memberikan kunci dan surat-surat mobil tersebut pada Clay.
“Tetapi, empat hari kemudian bank telah menarik uang itu dan menyatakan bahwa akun pemilik cek itu palsu,” keluh Kiefer di kanal YouTube Kies Motorsports terkait BMW M3 miliknya yang kemudian dianggap hilang dicuri itu.
Ia kemudian merilis pengumuman yang mengimbau agar Clay mengembalikan mobilnya. Namun hasilnya nihil.
Setelah melapor ke polisi dan melakukan penyelidikan, nama John Clay ternyata merupakan nama palsu juga.
Ia berharap BMW M3 F80 miliknya yang hilang dapat kembali dengan bantuan informasi dari komunitas BMW lokal.
Seluruh proses modifikasi yang dilakukan pada BMW M3 itu didokumentasikan secara lengkap di kanal YouTube Kies Motorsports.
“Dalam hidup terkadang manusia membuat kesalahan. Dan saya ingin memberikan John semua kesempatan yang bisa ia dapatkan,” kata Kiefer. (Aldion/CarScoops)