Bimmer.ID — Dalam paruh pertama tahun 2022, BMW Group merajai penjualan mobil bertenaga listrik di seluruh dunia.
Produsen asal Jerman itu, menurut rilis BMW Group, hingga Juni tahun ini telah menjual 75.891 unit (BMW dan Mini) kendaraan yang sepenuhnya bertenaga listrik (electric vehicle/EV).
Jumlah itu lebih dari dua kali lipat penjualan di paruh pertama tahun 2021, yakni 110.3%. Pertumbuhan penjualan ini semakin menegaskan tujuan utama perusahaan dalam meningkatkan penjualan EV yang kian diminati konsumen di seluruh dunia.
“Terlepas dari lingkungan yang sangat menantang, kami dapat melipatgandakan penjualan mobil listrik kami di seluruh dunia pada paruh pertama tahun (2022),” kata Anggota Dewan Manajemen BMW AG Pieter Nota.
“Tidak hanya model kendaraan listrik kami yang menginspirasi konsumen di seluruh dunia. (Tetapi) terima kasih juga kepada jajaran produk kami yang inovatif dan terbarukan. BMW sekali lagi menjadi merek nomor satu dunia di segmen otomotif premium pertengahan tahun ini,” lanjut Nota, yang juga bertanggung-jawab di bidang pelayanan konsumen, merek dan penjualan.
BMW Group mampu mengembangkan kepemimpinannya di segmen kendaraan premium pertengahan tahun ini.
Dan dalam rentang masa tersebut, BMW Group secara total telah melego 1.160.443 unit kendaraan BMW, Mini, dan Rolls-Royce (bermesin bensin dan diesel) kepada para penggemar globalnya.
Namun demikian, jika dibandingkan dengan total keseluruhan penjualan paruh pertama 2021, capaian kali ini mengalami penurunan sebesar 13,3%.
Sejumlah faktor seperti situasi geopolitik di Eropa timur, lockdown COVID-19 di China, serta kurangnya ketersediaan semikonduktor, dianggap sebagai penghambat utama.
Sebagai informasi, paruh pertama 2021 merupakan masa paling gemilang dalam sejarah BMW Group terkait total penjualan unit kendaraan. (Aldion/Foto: BMW Group)
Baca juga: Kunci Digital untuk BMW dari Google