Bimmer.ID — Diler mobil mewah bernama Celebrity Cars di Las Vegas, Amerika Serikat, saat ini sedang menawarkan sebuah BMW 750i untuk dijual.
Sedan mewah berkode bodi E38 itu tergolong istimewa karena menjadi saksi bisu terbunuhnya seorang rapper berbakat di pertengahan dekade 90-an.
Celebrity Cars menjual BMW yang ditumpangi oleh Tupac Shakur itu dengan harga fantastis US$1,75 juta atau Rp26,3 miliar.
Sebelum jatuh ke tangan Celebrity Cars, mobil tersebut sering berpindah tangan dan dikendarai ke mana-mana oleh para pemilik sebelumnya tanpa menyadari bahwa BMW itu menyimpan sejarah kelam di dunia musik.
Hingga akhirnya suatu hari seorang kolektor menyadari sejarah mobil tersebut dan akhirnya jatuh ke tangan Celebrity Cars yang kemudian menjualnya.
“Kami banyak menerima penawaran serius dari para calon pembeli internasional. Apa yang telah Tupac lakukan sangatlah fenomenal,” kata Manajer Umum Celebrity Cars, Ryan Hamilton.
Mengutip situs resmi Celebrity Cars, BMW yang ditumpangi Tupac Shakur itu adalah E38 Seri 7 tipe 750i buatan tahun 1996.
Mobil berwarna hitam itu dibekali mesin V12 berkapasitas 5.400 cc dengan transmisi otomatis 5 percepatan. Sedangkan jarak yang sudah ditempuh mencapai 121.043 mil.
Pembunuhan Tupac Shakur
Tupac Shakur ditembak saat duduk di jok penumpang bagian depan yang dikendarai oleh pendiri Death Row Records, Marion ‘Suge’ Knight pada 7 September 1996.
Saat itu Tupac bersama rombongannya baru saja selesai menyaksikan pertandingan tinju antara Mike Tyson melawan Bruce Seldon di MGM Grand dan mereka hendak pergi menuju sebuah klub malam.
Di dalam mobil itu hanya ada Tupac dan Suge Knight, sementara rombongan mereka mengendarai 9 mobil lainnya secara beriringan.
Saat berhenti di sebuah lampu merah di kawasan Las Vegas Strip, sebuah Cadillac putih yang ditumpangi empat pria berhenti di sebelah kanan mobil yang ditumpangi Tupac.
Salah satu penumpang Cadillac itu kemudian melepas banyak tembakan dan empat di antaranya mengenai Tupac.
Rapper berusia 25 tahun itu mengalami dua luka tembak di dada, satu di paha, dan satu di tangan. Ia kemudian dilarikan ke rumah sakit, namun meninggal 6 hari kemudian.
Pelaku pembunuhan Tupac sampai saat ini belum tertangkap. Namun, baru-baru ini polisi sudah menggeledah rumah Duane ‘Keefe D’ Davis.
Davis merupakan gangster dan paman dari Orlando Anderson, pria yang diduga sebagai pembunuh Tupac. Kasus ini baru saja dibuka kembali setelah hampir 30 tahun. (Aldion/berbagai sumber)ย