Bimmer.ID โ Jika Anda seorang penggemar BMW, Anda pasti mengenal BMW 2002 yang legendaris dan paling berpengaruh di dekade 60-an dan 70-an.
Tetapi, tahukah Anda jika ada dua versi lain dari BMW 2002 yang hanya dibuat eksklusif untuk pasar Afrika Selatan? Kedua model itu adalah BMW 2000 SA dan 2004 SA.
Peran serta Hans Glas
Sejarah bermula pada tahun 1966 ketika BMW mengambil alih perusahaan karoseri Hans Glas GmbH yang kala itu membuat model Glas 1700 karya desainer Italia Pietro Frua.
Glas 1700 memiliki bodi yang dinamis juga elegan. Sementara mesinnya sangat bandel dan telah dibekali timing belt serta overhead camshaft, teknologi yang telah BMW idam-idamkan untuk diadopsi.
BMW lantas menggunakan Glas 1700 sebagai basis untuk mobil pertama mereka di Afrika Selatan. Kala itu di tahun 1968 BMW baru saja mendirikan pabrik di Rosslyn, Pretoria.
Pabrik itu merupakan hasil kongsi antara BMW dan sejumlah investor lokal yang melihat kesempatan dari meningkatnya permintaan kendaraan premium di negara tersebut.
Dan model pertama yang keluar dari pabrik tersebut adalah BMW 1800 SA, yang tak lain adalah Glas 1700 bermesin lebih besar yang ditempelkan emblem BMW dan sedikit perubahan kosmetik.
Di tahun berikutnya, lahirlah BMW 2000 SA yang mengusung mesin empat silinder 2.000 cc dengan 100 HP.
Mobil ini merupakan desain Glas tanpa elemen desain ikonik BMW, seperti lampu depan ganda dan kidney grill. Namun demikian, mesinnya tetap buatan BMW.
Diterima dengan baik
BMW 1800 SA dan 2000 SA mendapat sambutan yang sangat baik di Afsel. Para konsumen sangat puas dengan kualitas, performa, dan bahasa desain dari kedua mobil tersebut.
Aan tetapi, pada dekade 1970-an, mereka menghadapi persaingan dari merek Eropa lain dan Jepang. Belum lagi masalah politik dan ekonomi yang melanda Afsel kala itu.
Untuk tetap dapat mengimbangi selera dan perkembangan zaman, pada 1974 BMW memutuskan untuk memberi penyegaran serta sentuhan moderen pada produk mereka.
Kemudian muncullah versi facelift bernama BMW 1804 dan BMW 2004 SA. Keduanya telah mengadopsi kidney grill yang ikonik, lengkap dengan lampu depan model bulat, lampu belakang dan bemper model terbaru.
Interiornya juga mendapat sentuhan moderen dengan instrumen, jok, dan trim terbaru. Suspensi juga diganti baru agar kian nyaman serta mudah dikendalikan.
Akan tetapi, mesin tidak mengalami perubahan. Dan untuk pertamakalinya, BMW 2004 SA memiliki pilihan transmisi otomatis.
Hanya bertahan satu tahun
Namun sayang, baik BMW 1804 SA maupun 2004 SA hanya diproduksi satu tahun saja, karena model tersebut langsung digantikan oleh BMW E12 Seri 5 di tahun 1974.
Meski demikian, kedua model itu meninggalkan kesan mendalam bagi dunia otomotif Afrika Selatan. Karena keduanya merepresentasikan produksi khusus BMW untuk pasar lokal Afsel. (Aldion/BMW Blog)