Bimmer.ID — BMW baru-baru ini telah memiliki hak paten sistem yang dapat mengumpulkan energi dari suspensi serta menyalurkannya untuk charging baterai mobil.
Jika sebelumnya kita sering mendengar pengereman regeneratif — yang dapat mengumpulkan energi bagi baterai saat melakukan pengereman– maka sistem baru BMW ini memiliki kinerja yang kurang lebih sama, hanya saja dilakukan melalui suspensi.
Paten sistem suspensi yang bisa charging baterai mobil milik BMW ini pertamakali diungkap oleh laman CarBuzz.
Pabrikan asal Jerman itu sebelumnya telah lama mencari cara untuk dapat menggunakan energi dari gerakan sistem suspensi sebuah mobil listrik, dan menyalurkan energi itu untuk mengecas baterai.
Sistem ini sepertinya memiliki perangkat keras serupa dengan sistem anti-roll active 48V yang biasa digunakan pada kendaraan SUV high-performance.
Cara kerja
Berdasarkan gambar paten dan laporan CarBuzz, sepertinya sistem itu memiliki fitur sebuah generator yang dipasang di sasis kendaraan.
Alat itu terhubung kepada per roda melalui alat yang menyerupai stabilizer bar. Ketika per terkompresi, stabilizer bar itu terpelintir ke satu arah dan memutar sebuah โactuator discโ.
Dan ketika per terdekomposisi, maka energi yang tersimpan dari gerakan kompresi dilepaskan, dan stabilizer arm itu berputar ke arah sebaliknya sehingga otomatis memutar actuator disc ke arah sebaliknya pula.
Saat ini terjadi, piringan generator akan berputar melalui sebuah girboks kecil yang menggerakkan flywheel dan membangkitkan listrik yang dapat mengecas baterai mobil.
Alat ini cara kerjanya mirip dengan pengereman regeneratif, di mana motor penggeraknya berfungsi sebagai dinamo yang mengambil energi yang terbuang percuma saat pengemudi menginjak pedal rem.
Namun demikian, belum diketahui seberapa jauh jarak yang bisa ditempuh dengan menggunakan sistem yang baru dipatenkan ini.
Jika sistem suspensi yang dapat charging baterai ini diproduksi, kemungkinan besar bakal pertamakali digunakan pada model-model high-end BMW. Dan kemungkinan juga bakal mulai digunakan pada platform Neue Klasse yang akan datang. (Aldion/Car Expert)